Pracimasana

Jl. RA Kartini, Kota Surakarta

081326159199

WhatsApp Customer Support

Buka Setiap Hari

Jam Buka: 10.00 - 22.00

Lahirnya Pasukan Elite Legiun Mangkunegaran

Pasukan Legiun Mangkunegaran Pelatihan Baris-berbaris di Pamedan Mangkunegaran sekitar Tahun 1922-1925 (Sumber: KITLV)

Legiun Mangkunegaran adalah pasukan militer milik Mangkunegaran yang berperang bersama Raden Mas Said sebelum Mangkunegaran berdiri. Pasukan ini terkenal dengan ikrarnya tiji tibeh yang merupakan singkatan dari mati siji mati kabehmukti siji mukti kabeh. Makna dari ikrar tersebut adalah kekompakan, apabila yang satu jaya maka harus jaya semuanya, pun saat sengsara.

Pasukan perang Raden Mas Said kemudian dipertahankan dan dikembangkan hingga akhirnya ditetapkan menjadi Legiun Mangkunegaran melalui surat keputusan yang dikeluarkan oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda Herman Willem Daendels pada tanggal 29 Juli 1808 di masa pemerintahan K.G.P.A.A. Mangkoenagoro II. Pengembangan pasukan ini terinspirasi dari pasukan modern Grande Armee, angkatan darat terkuat di dunia saat itu yang dipimpin oleh Napoleon Bonaparte. Nama legiun juga diadopsi dari organisasi militer Perancis yakni Legionnaire yang berarti pasukan bala tentara. Tidak hanya nama, Legiun Mangkunegaran juga mengadopsi standar militer Perancis baik secara fisik, persenjataan, taktik, dan organisasi.

Demi kepentingan membangun pasukan militer yang kuat, K.G.P.A.A. Mangkoenagoro II mengundang perwira-perwira militer Belanda, Prancis, dan, Inggris yang profesional untuk melatih Pasukan Legiun Mangkunegaran. K.G.P.A.A. Mangkoenagoro II membentuk Legiun Mangkunegaran sebagai pasukan yang dapat melindungi Mangkunegaran sekaligus menjadi alat legitimasi bagi pemimpin yang sedang bertakhta.

Pelatihan militer pasukan Legiun Mangkunegaran pada masa K.G.P.A.A. Mangkoenagoro IV dipusatkan di Soldat Sekul, sekolah militer milik Mangkunegaran. Pasukan elite ini dilatih untuk mahir menggunakan berbagai senjata tajam tradisional dan modern seperti keris, pedang, tombak, panah, serta senjata api termasuk meriam. Pasukan ini juga dilatih untuk memiliki kemampuan mobilitas yang tinggi dengan berjalan kaki maupun berkuda sehingga unsur infanteri dan kavaleri tergabung di dalamnya. Seluruh anggota Legiun Mangkunegaran ditargetkan mampu menghadapi perang jangka panjang, baik perang secara terang-terangan maupun bergerilya.

Kualitas Legiun Mangkunegaran terus meningkat sehingga pasukan ini populer pada masanya dan diakui oleh berbagai pihak. Tidak hanya masyarakat Pulau Jawa, tetapi juga dari belahan dunia lainnya termasuk Eropa turut mengakui kekuatan pasukan ini. Legiun Mangkunegaran menjadi bukti kejayaan Mangkunegaran di masa lalu sebagai praja yang maju dan patut disegani.

Bacaan Terkait Lainnya

Kemewahan Kuliner dalam Harmoni Tradisi

Rayakan kehangatan Hari Raya dengan pengalaman kuliner istimewa di Pracimasana Mangkunegaran. Niskala Citta Liburan Hari Raya menghadirkan perpaduan cita rasa autentik dan keanggunan jamuan kerajaan dalam satu set menu yang menggoda selera.

Nikmati hidangan khas yang terinspirasi dari dapur istana Mangkunegaran, mulai dari Pitik Gocek yang kaya rempah, Sop Krim Jagung yang lembut dan menghangatkan, hingga Jangkepan Kambing Panggang atau Jangkepan Iga Panggang, sajian utama yang melambangkan kelengkapan dan kemewahan tradisi. Sebagai penutup, manjakan diri dengan Apple Tart yang lembut serta segarnya Es Krakisan Sereh, minuman favorit para bangsawan Mangkunegaran.

📅 Periode: 1 – 30 April 2025

Reservasi Sangat Terbatas!
Untuk menjaga eksklusivitas pengalaman bersantap Anda, reservasi set menu ini hanya tersedia di hari yang sama dengan jadwal kedatangan Anda ke Pracimasana. Pastikan Anda mengamankan tempat lebih awal agar tidak kehabisan kesempatan menikmati jamuan spesial ini.

0
  • ⚠️ Checkout hanya dapat dilakukan jika Anda telah memasukkan item reservasi. Silakan kembali ke halaman reservasi.
0
Reservasi/Menu Anda
Keranjang Belanja Anda KosongKembali untuk Pilih Reservasi/Menu Anda
Pracimasana dan Pracimaloka adalah 2 area yang berbeda di dalam Pracima Tuin (Taman) Mangkunegaran

PRACIMASANA merupakan area Restoran Mangkunegaran yang menyajikan hidangan dan minuman khas kerajaan serta pengalaman bersantap ala kerajaan.
🚨 minimum payment Pracimasana Rp150.000/Orang (before tax+service charge)

PRACIMALOKA merupakan tempat untuk menikmati sajian teh atau kopi serta makanan ringan seperti kue dan pastry.
🚨 minimum payment Pracimaloka Rp100.000/Orang (before tax+service charge)

Keduanya masih berada di area Pracima Tuin (Taman) serta masih dapat untuk mengakses Taman setelah melakukan kunjungan ke Pracimasana maupun Pracimaloka.